Rabu, 02 April 2008

Keluarga


Kita sadar hidup di dunia tidak sendirian, oleh karena itu Tuhan menciptakan kita untuk saling berpasangan, dan dari hasil pasangan - pasangan itu membuahkan suatu keluarga dan berlajut anak cucu bahkan cicit. Oleh karena itu apa bila kita tidak merawatnya maka keluarga yang turun temurun itu akan putus hubungan mungkin hanya sampai cucu saja. Bahkan mungkin saat ini bayak yang udah putus tali persaudaraannya hanya sampai di cucu aja.

Aku bangga dengan keluarga besar yang potonya terpampang disini Yaitu keluarga Bapak Husada antar cicit aja masih rukun dan guyub bahkan saat bapak Husada pamit unutk memutuskan tinggal di luar negeri di adakan malam perpisahan. Bangga deh bila punya keluarga yang kompak seperti itu. Dan saat aku menghiburnya aku juga diajari tari dansa wah asyik deh rasanya dan itu merupakan seuatu kebanggaan bagi Eyang bisu bertemu dengan keluarga Bapak Husada yang hampir kesemuanya orang sukses.

Selamat jalan Bapak Husada semoga selamat sampai tujuan dan Tuhan senantiasa melindungi perjalananmu dan jangan lupakan keluarga yang udah terbina dengan baik di Indonesia.
Boleh kita jauh namun Hati kita tetap bersatu.

Tidak ada komentar: